Kamis, 03 Agustus 2017

Ketika Mahalnya Harga Daging Mulai Bikin Pusing Warga Jambi


Masuk hari pertama bulan suci Ramadan, beberapa warga Jambi dibikin 'pusing'. Gara-garanya yaitu harga daging yang selalu merangkak naik.
Puji (45), salah seseorang ibu rumah-tangga warga Kelurahan Bagan Pete, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi menyebutkan, sampai satu hari sebelumnya Ramadan, harga daging sapi di Pasar Angsoduo, Kota Jambi telah menjangkau Rp 130 ribu perkilogram. harga bahan bangunan
" Walau sebenarnya tidak hingga satu pekan lantas harga daging sekilo tidak hingga Rp 120 ribu, " tutur Puji, Sabtu (27/5/2017).
Menurut Puji, komoditi beda yang tidak kalah buat pusing yaitu harga bawang putih yang menjangkau Rp 50 ribu lebih perkilogram. Ia cemas waktu bulan Ramadan sampai lebaran harga daging serta bawang selalu bertambah. Belum juga dibarengi kenaikan harga sembako yang lain.
" Ya terang pusing, pendapatan segitu-gitu saja. Pengeluaran semakin banyak, terlebih mendekati lebaran kelak, tentu banyak keluar uang ekstra, " ucap ibu tiga anak ini. harga material bangunan
Kenaikan harga daging serta bawang putih juga disadari Gubernur Jambi, Zumi Zola waktu mengadakan pengawasan mendadak (sidak) di Pasar Angsoduo, Kamis 25 Mei 2017.
Untuk menghimpit lonjakan harga di hari pertama bulan Ramadan itu, Zumi Zola mengintruksikan supaya dinas pertanian serta peternakan memudahkan izin untuk distributor yang menginginkan memasok daging ataupun bawang pada beberapa pedagang. Ia juga memohon supaya Tubuh Masalah Logistik (Bulog) Jambi selekasnya mendistribusikan daging beku.
" Kita kerjakan pemantauan ketat. Kita juga mendorong supaya tiap-tiap lembaga mengadakan pasar murah, " tutur Zola. Harga bangunan
Terkecuali berhubungan dengan pedagang di Pasar Angsoduo, Zumi Zola juga meluangkan diri belanja ayam, bawang, ikan, serta daging. Hasil belanjaannya itu lalu dibagi-bagikan pada ibu-ibu yang tengah belanja di pasar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar